MAKASSAR – Pemerintah Kabupaten Luwu kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih opini “Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)” ke-10 kalinya dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala BPK RI Perwakilan Sulsel, Winner Franky Halomoan Manalu, kepada Bupati Luwu H. Patahudding, di Kantor BPK Makassar, Selasa (27/5).
“Ini adalah buah dari kerja keras seluruh jajaran dan bukti sinergi yang solid antara eksekutif dan legislatif dalam mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang akuntabel,” ujar Patahudding.
BPK menegaskan bahwa opini WTP bukan sekadar simbol, melainkan hasil penilaian atas kepatuhan pemerintah daerah terhadap standar akuntansi, keterbukaan informasi, efektivitas pengendalian internal, dan kepatuhan regulasi.
Meski masih ditemukan sejumlah catatan di berbagai daerah, Luwu berhasil mempertahankan predikat tertinggi ini secara konsisten sejak 2015. Capaian ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik dan tata kelola keuangan yang transparan.
Turut hadir dalam acara ini Wakil Bupati Luwu Muh. Dhevy Bijak Pawindu, Sekda Luwu H. Sulaiman, Ketua DPRD Ahmad Gazali, serta jajaran pimpinan OPD dan BKAD.